Download lagu Overture Perayaan Patah Hati - Live at Niti Mandala Renon oleh For Revenge Mp3 disertai lirik lagu di Stafaband. Download Gak Ribet dan CEPAT. Lagu Overture Perayaan Patah Hati - Live at Niti Mandala Renon adalah album Orkestra Perayaan Patah Hati di Niti Mandala Renon.
Artis | For Revenge |
Judul | Overture Perayaan Patah Hati - Live at Niti Mandala Renon |
Album | Orkestra Perayaan Patah Hati di Niti Mandala Renon (Album) |
Dirilis | 2023 |
Album Tracks | Total 9 Tracks |
Durasi | 04:22 |
Audio Summary | MP3, 48 kHz |
Lirik Lagu
Telah meranggas sekujur badan setelah kautinggalkan
Tak tersisa, ditelantarkannya mimpi dan rencana
Ke sepanjang jalan yang tak dilalui lagi berdua
Dengan sesal yang masih menghias pusara
Pemakaman jiwa
Lihat Semua Lirik
Lirik Lagu
Telah meranggas sekujur badan setelah kautinggalkan
Tak tersisa, ditelantarkannya mimpi dan rencana
Ke sepanjang jalan yang tak dilalui lagi berdua
Dengan sesal yang masih menghias pusara
Pemakaman jiwa yang pernah kauhidupkan
Sekumpulan kecewa dari hal-hal yang kita janjikan, musnah
Terukir dalam batin yang mengasi hadir
Terkunci dalam darah yang mengalir getir
Meletus menjadi perayaan dalam kelam yang bersulang
Meluap dalam keranda penuh belati yang menancap tulang
Remuk, tak ada lagi yang bisa dicerna dari hari-hari tanpa renjana
Terbit sang fajar pun tak ubahnya kekacauan yang menyilaukan
Gemerlapnya sama sekali tak kuinginkan
Menggelapkan sadar yang tersisa dari segala yang bisa disaksikan mata
Namun, apa daya, katamu aku bukan lagi cahaya
Aku bukan lagi alasanmu menapaki dunia
Kau pergi dalam sesak penuh tanya sebelum aku bisa menawarkan manis
Untuk setiap lara yang kauderita
Simpuh tak berhenti aku meminta untuk kembali kauberi rasa
Doa-doa telah meracau menunggu ampunan dosa yang justru membuatmu kian jauh
Tak tersentuh, luruh, menyisakan separuh
Dengan jantung yang kehilangan darah menuju pembuluh
Mengucur sebagai penanda jalan untuk kau kembali
Menjadi irama yang selama ini menghidupi denyut nadi
Telak, menusuk dan mengoyak menjadi kuasa di kehampaan
Yang tak terendus bahagia
Dengan batin bersikukuh, kelak engkau akan luluh
Maka sebelum akhirnya segala tentangku hanya bisa kaukenang sebatas nama
Ingat lagi singgasana yang pernah kautempati sebagai permaisuri
Di istana yang kita bangun selama ratusan hari
Datanglah walau merupa duri yang menambah darah
Walau menjelma buih yang mengorek nanah
Kau akan tetap aku sambut dengan perayaan paling meriah
Dengarkanlah
Pesan lara yang kunyanyikan dalam keheningan
Berharap sampai ke sana
Takkan lelah menanti
Menunggu datang hari
Kita bersua lagi
Merayakan patah hati
Takkan lelah menanti
Menunggu datang hari
Kita bersua lagi
Merayakan patah hati