Download lagu Trap Hard oleh Rhosy Snap, IKLIM Mp3

Lirik Lagu

[verse 1]
aku datang dari timur melanesia beri salam ‘tuk semua
pemirsa yang setia mendengarkan apa yang ku bawa
hitam kulit keriting rambut asal ku papua
yang peduli terhadap dampak iklim di indonesia
benarkah negara kita termasuk wilayah
yang tercemar industri dan merusak kualitas udara
dengarkan music sambil tunduk dan pejamkan mata
sebagian besar hutan kita sudah tak ada
listen ah pemirsa sedikit berita ku sampaikan
sebelum bumi pertiwi dilanda tangis dalam kesedihan
hutan yang kini hampir habis dan apa yang ‘kan terjadi
satu per satu bencana alam akan muncul bertubi~tubi
s~m~ntara pelaku hanya butuh uang saku
yang paling penting pendapatan negara trus maju
semoga ada hari baik kita ‘kan bersatu
menjaga dan trus budidayakan hutan yang baru

[hook]
mewakili rakyat jelata aku sampaikan
kami butuh penjelasan dan keterbukaan
sampai kapan hutan kami dirampas habis~habisan
tanpa rasa peduli dan hiraukan kehidupan
di masa yang akan datang nanti
setelah separuh dari kami ditelan bencana alam yang bertubi~tubi
menderita dan haruskah kita ke mana lagi?
[verse 2]
dampaknya kini meluas dan belum berakhir
s~m~ntara sebagian m~n~sia tak merasa khawatir
di kala banjir salahkan takdir
di saat kemarau panjang hadir mereka pun tidak pernah berfikir
‘tuk melestarikan budaya alam
dan menjaga lingkungan agar tidak semakin buruk
dari hutan yang tlah digusur dan kerusakan lautan
apakah harus diam dan tak perlu dipedulikan?
resiko yang terjadi ‘kan terus menerus lagi
kami ditelan bencana yang datang silih berganti
di atas bumi pertiwi aku siap ‘tuk berdiri sampaikan keluhan hati
rakyat hentak lagi nikmati warna alam hiasi
sunrise sampai tibanya sunset di ujung hari
bukan sebagai intimidasi tapi solusi ‘tuk persatukan opini dan terus menjaga nkri harga mati

[hook]
mewakili rakyat jelata aku sampaikan
kami butuh penjelasan dan keterbukaan
sampai kapan hutan kami dirampas habis~habisan
tanpa rasa peduli dan hiraukan kehidupan
di masa yang akan datang nanti
setelah separuh dari kami ditelan bencana alam yang bertubi~tubi
menderita dan haruskah kita ke mana lagi?